Langsung ke konten utama

Sukses Padi Gogo, PTPN IV Regional III Bersama Polri Perkuat Ketahanan Pangan Melalui Budidaya Jagung

  

Pekanbaru - PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo melalui Regional III dengan wilayah operasional di Bumi Lancang Kuning, Riau, terus berkomitmen untuk mendukung dan memperkuat program ketahanan pangan sesuai Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.




 

Usai sukses merangkul petani sawit peserta program peremajaan sawit rakyat (PSR) melalui optimalisasi areal tanaman belum menghasilkan dengan skema intercropping atau tanaman sela padi gogo, kini PTPN IV PalmCo melalui Regional III bersinergi dengan Polri membudidayakan jagung pipil.

 

"Alhamdulillah, kemarin, teman-teman Manajemen Kebun Air Molek bersama Bapak Kapolres Indragiri Hulu bersinergi bersama, mendukung dan memperkuat program ketahanan pangan melalui penanaman jagung di Kebun Air Molek I," kata Region Head PTPN IV Regional III Ahmad Gusmar Harahap melalui SEVP Operation Yudhi Cahyadi dalam keterangan tertulisnya di Pekanbaru, Senin (24/2/2025).

 

Kegiatan penanaman perdana jagung pipil dilaksanakan pada areal seluas dua hektare, tepatnya di Afdeling VI, Kebun Air Molek I, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, Jumat kemarin. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Indragiri Hulu AKBP Fahrian Saleh Siregar, Kapolsek LBJ Ipda Rival Indrawata, Manajer AMO I Rico Irwansyah Surbakti, Manajer AMO II Eka Surya Darmawan, serta jajaran lainnya.

 

Yudhi mengapresiasi Kepolisian Resor Indragiri Hulu yang dipimpin AKBP Fahrian Saleh Siregar, yang terus intens berkomunikasi dan memberikan dukungan nyata sehingga program penanaman jagung pipil di areal hiaten Afdeling VI bisa dioptimalkan menjadi lumbung pangan baru.

 

"Terima kasih Pak Kapolres dan jajaran atas dukungan yang luar biasa. Mudah-mudahan, Insya Allah ikhtiar ini bisa membawa kebaikan bagi masyarakat ke depan," tuturnya.

 

PTPN IV Regional III sendiri sebelumnya telah merangkul para petani sawit mitra yang tengah melaksanakan program PSR di Kabupaten Siak untuk turut membantu pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Bersama PTPN IV, IPB, dan Riset Perkebunan Nusantara, para petani mitra yang tergabung dalam KUD Karya Maju bahu membahu membudidayakan padi gogo di areal seluas 20 hektare. Tanaman padi gogo yang tengah menunggu panen tersebut turut berpotensi menambah pendapatan para petani saat menunggu sawit mereka mulai produktif selama dua setengah tahun.

 

Group Manager Distrik Timur Amrizal Hamdi menjelaskan bahwa budidaya jagung pipil yang disupervisi langsung dua Manajemen Kebun Air Molek I di bawah pimpinan Manajer Rico Irwansyah Surbakti dan Manajer Air Molek II Eka Surya Darmawan serta didukung Polri tersebut merupakan bentuk nyata untuk mewujudkan program pemerintah menuju ketahanan pangan nasional.

 

"Sebagaimana arahan Bapak Presiden Prabowo Subianto, swasembada pangan adalah salah satu langkah utama guna menghadapi tantangan global, juga sebagai antisipasi situasi krisis global Kolaborasi bersama Polri ini adalah awal yang baik untuk mengoptimalkan setiap peluang dalam mencapai visi Bapak Presiden," jelas Amrizal.

 

Hal senada disampaikan Kapolres Indragiri Hulu AKBP Fahrian Saleh Siregar yang menyebutkan melalui sinergitas tersebut, diharapkan ketahanan dan kestabilan pangan bisa dicapai bersama.

 

"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kita bersama untuk menjaga stabilitas pangan serta memanfaatkan lahan yang tersedia guna meningkatkan produktivitas pertanian,” ujarnya.

 

Pemerintah Indonesia sendiri memasang target untuk dapat mencapai swasembada pangan pada tahun 2027. Langkah dan sinergi bersama seluruh pihak serta penyatuan visi dan misi, maka ketahanan dan swasembada pangan bisa diakselerasi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT RPN Meresmikan Kios Kopyor Bogor yang Terletak di Kebun Percobaan Ciomas

  Bogor, 11 Juli 2024, Telah diresmikan Kios Kopyor Bogor yang berlokasi di Kebun Percobaan Ciomas Jln. Jabaru 2 No. 28, Pasirkuda Kota Bogor Barat yang dikelola oleh PPKS Unit Bogor-PT Riset Perkebunan Nusantara. Acara peresmian ini dihadiri oleh Komisaris Utama PT RPN, Sjukrianto Yulia; Direktur PT RPN, Iman Yani Harahap; SEVP Operation I PT RPN, Tjahjono Herawan; SEVP Operation II PT RPN, Misnawi; Wakil Kepala PPKS, Riza Arief Putranto; Kepala PPKS Unit Bogor, Agus Susanto; Inventor Kelapa Kopyor; Peneliti Senior dan IKBI PT RPN.   Hadir juga sebagai undangan Kepala BPSBP serta Kepala Bidang Pariwisata Kota Bogor.   Acara diawali dengan penampilan angklung dari Anfaya & Sixerhood Group yang membawakan lagu Nasional dan Lagu Daerah, momen tersebut sangat diapresiasi oleh Komisaris Utama PT RPN dalam sambutannya yaitu “Saya sedang membayangkan menikmati segarnya buah kelapa kopyor sembari diiringi merdunya suara angklung seperti tadi” ujar Sjukrianto.   ...

Direktur Operasional PTPN I Kunjungi Unit Kebun Regional 3

  Direktur Operasional PTPN I Bpk. Fauzi Omar didampingi Region Head Regional 3 Bpk. Tri Septiono dan Kepala Divisi Tanaman PTPN I beserta tim meninjau Unit Kebun Regional 3, diantaranya Kebun Merbuh, Kebun Balong, Kebun Getas dan Kebun Kawung (19 s.d 21 Juni 2024). Region Head Regional 3, Bpk. Tri Septiono dalam kesempatannya menyampaikan portofolio Regional 3 salah satunya komoditi karet. “Karet masih mendominasi di kisaran 75 persen dan kita akan menuju di 25.000 hektar total areal karet TM dan TBM, sehingga butuh TTI 1.200 – 1500 Ha per tahunnya.” tuturnya. “Kita dominasi karet, alasannya adalah yang pertama areal topografi kita yang relatif bergelombang, sedangkan untuk areal yang datar sudah ditanami tebu seperti halnya Ngobo dan Getas ini tidak mungkin ditanami tebu, karena disamping topografinya juga karena sangat dekat dengan pemukiman” tambah Bpk. Tri Septiono. Dalam kunjungannya ke Regional 3 Bpk. Fauzi Omar merekomendasikan beberapa langkah strategis untuk meningk...

Rumah Sakit Sri Pamela Group siap Tranformasi Layanan Rawat Inap Sistem KRIS BPJS Kesehatan

  Tebing Tinggi, 29 Juli 2024 — Dalam upaya terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat, Rumah Sakit Sri Pamela Tebing Tinggi dengan bangga mengumumkan penerapan sistem KRIS (Komunikasi, Rujukan, Informasi, dan SPM) BPJS Kesehatan untuk seluruh layanan rawat inap. Sistem ini diharapkan akan membawa perubahan signifikan dalam cara layanan kesehatan dikelola, memberikan pengalaman yang lebih efisien dan efektif bagi pasien dan keluarga mereka. Sistem KRIS BPJS Kesehatan adalah inovasi teknologi yang memungkinkan pengelolaan informasi dan administrasi kesehatan secara digital. Sistem ini mencakup beberapa fitur utama seperti pendaftaran pasien secara elektronik, rujukan antar fasilitas kesehatan yang lebih cepat, serta integrasi informasi medis pasien. Dengan adanya sistem ini, proses-proses administratif yang biasanya memakan waktu dapat diselesaikan dengan lebih efisien, mengurangi waktu tunggu pasien dan meningkatkan responsivitas layanan kesehatan. Selain itu...