Langsung ke konten utama

INACOM-KBI Sosialisasi Sistem Resi Gudang & Pasar Lelang Komoditas Di Tasikmalaya

     


Tasikmalaya – INACOM PT KPBN dan PT KBI menyampaikan sosialisasi bimbingan teknis Sistem Resi Gudang (SRG) dan Pasar Lelang Komoditas (PLK) di Kota Tasikmalaya pada Kamis, 7 Maret 2024. Kegiatan sosialisasi ini diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan.

Dalam sambutannya, Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan SRG dan PLK Bappebti Heryono Hadi Prasetyo menyampaikan tujuan sosialisasi pengintegrasian SRG dan PLK ini adalah untuk mengembangkan ekosistem industri komoditas dan meningkatkan kesejahteraan petani komoditas.

Sebagai bentuk dukungan dari pemerintah daerah, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian (KUKMP) Kabupaten Tasikmalaya H Endang Syahrudin menyampaikan, perlunya kolaborasi antara para pemangku kepentingan.

"Pemda Kabupaten Tasikmalaya telah memiliki Sistem Resi Gudang yang representatif. Ini harus dioptimalkan oleh para petani di Tasikmalaya dan dikolaborasikan bersama perusahaan kliring dan perusahaan penyelenggara pasar lelang komoditas," ujar H. Endang Syahrudin dalam sambutannya di depan peserta.

Melalui PLK, ada sejumlah keuntungan yang bisa diperoleh antara lain menjamin kepastian harga dan produk komoditas, menjamin kepastian distribusi barang yang berkelanjutan, dan menjadi stimulan untuk peningkatan kesejahteraan ekonomi petani.

"Kami mendirikan Pasar Lelang Komoditas salah satunya agar bisa menciptakan harga yang wajar dan berkeadilan bagi para pelaku industri komoditas," ujar Arif Budiman, Direktur INACOM di depan peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Resi Gudang dan Pasar Lelang Komoditas di Kota Tasikmalaya, Kamis, 7 Maret 2024.

Sementara melalui Sistem Resi Gudang, diharapkan mampu memberikan manfaat keuntungan sebagai instrumen penting dan efektif dalam sistem pembiayaan perdagangan. SRG juga dapat memfasilitasi pemberian kredit bagi dunia usaha dengan agunan inventori atau barang yang disimpan di gudang.

Kegiatan sosialisasi SRG dan PLK ini diselenggarakan di depan para pelaku industri komoditas Jawa Barat dan dihadiri Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian (KUKMP) Kabupaten Tasikmalaya H Endang Syahrudin, Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan SRG dan PLK Heryono Hadi Prasetyo, dan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Tasikmalaya Fikri Nursamsi.

Peserta bimbingan teknis SRG dan PLK di Kota Tasikmalaya ini dihadiri para petani dan pelaku industri komoditas dari Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan sejumlah daerah di Jawa Barat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT RPN Meresmikan Kios Kopyor Bogor yang Terletak di Kebun Percobaan Ciomas

  Bogor, 11 Juli 2024, Telah diresmikan Kios Kopyor Bogor yang berlokasi di Kebun Percobaan Ciomas Jln. Jabaru 2 No. 28, Pasirkuda Kota Bogor Barat yang dikelola oleh PPKS Unit Bogor-PT Riset Perkebunan Nusantara. Acara peresmian ini dihadiri oleh Komisaris Utama PT RPN, Sjukrianto Yulia; Direktur PT RPN, Iman Yani Harahap; SEVP Operation I PT RPN, Tjahjono Herawan; SEVP Operation II PT RPN, Misnawi; Wakil Kepala PPKS, Riza Arief Putranto; Kepala PPKS Unit Bogor, Agus Susanto; Inventor Kelapa Kopyor; Peneliti Senior dan IKBI PT RPN.   Hadir juga sebagai undangan Kepala BPSBP serta Kepala Bidang Pariwisata Kota Bogor.   Acara diawali dengan penampilan angklung dari Anfaya & Sixerhood Group yang membawakan lagu Nasional dan Lagu Daerah, momen tersebut sangat diapresiasi oleh Komisaris Utama PT RPN dalam sambutannya yaitu “Saya sedang membayangkan menikmati segarnya buah kelapa kopyor sembari diiringi merdunya suara angklung seperti tadi” ujar Sjukrianto.   ...

Direktur Operasional PTPN I Kunjungi Unit Kebun Regional 3

  Direktur Operasional PTPN I Bpk. Fauzi Omar didampingi Region Head Regional 3 Bpk. Tri Septiono dan Kepala Divisi Tanaman PTPN I beserta tim meninjau Unit Kebun Regional 3, diantaranya Kebun Merbuh, Kebun Balong, Kebun Getas dan Kebun Kawung (19 s.d 21 Juni 2024). Region Head Regional 3, Bpk. Tri Septiono dalam kesempatannya menyampaikan portofolio Regional 3 salah satunya komoditi karet. “Karet masih mendominasi di kisaran 75 persen dan kita akan menuju di 25.000 hektar total areal karet TM dan TBM, sehingga butuh TTI 1.200 – 1500 Ha per tahunnya.” tuturnya. “Kita dominasi karet, alasannya adalah yang pertama areal topografi kita yang relatif bergelombang, sedangkan untuk areal yang datar sudah ditanami tebu seperti halnya Ngobo dan Getas ini tidak mungkin ditanami tebu, karena disamping topografinya juga karena sangat dekat dengan pemukiman” tambah Bpk. Tri Septiono. Dalam kunjungannya ke Regional 3 Bpk. Fauzi Omar merekomendasikan beberapa langkah strategis untuk meningk...

Rumah Sakit Sri Pamela Group siap Tranformasi Layanan Rawat Inap Sistem KRIS BPJS Kesehatan

  Tebing Tinggi, 29 Juli 2024 — Dalam upaya terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat, Rumah Sakit Sri Pamela Tebing Tinggi dengan bangga mengumumkan penerapan sistem KRIS (Komunikasi, Rujukan, Informasi, dan SPM) BPJS Kesehatan untuk seluruh layanan rawat inap. Sistem ini diharapkan akan membawa perubahan signifikan dalam cara layanan kesehatan dikelola, memberikan pengalaman yang lebih efisien dan efektif bagi pasien dan keluarga mereka. Sistem KRIS BPJS Kesehatan adalah inovasi teknologi yang memungkinkan pengelolaan informasi dan administrasi kesehatan secara digital. Sistem ini mencakup beberapa fitur utama seperti pendaftaran pasien secara elektronik, rujukan antar fasilitas kesehatan yang lebih cepat, serta integrasi informasi medis pasien. Dengan adanya sistem ini, proses-proses administratif yang biasanya memakan waktu dapat diselesaikan dengan lebih efisien, mengurangi waktu tunggu pasien dan meningkatkan responsivitas layanan kesehatan. Selain itu...